Rabu, 27 April 2011

NINJA 250 VS CBR 250


HONDA CBR 250 R

CBR250R edisi terbaru 2011 merupakan jawaban dari permintaan pasar di seluruh dunia. Sementara kebanyakan kelas 250 mengusung mesin dua-silinder, CBR250R justru muncul dengan kekuatan satu-silinder berpendingin cair dengan kapasitas 249,4cc. Mesin ini 4-katup DOHC ini sangat efisien karena ikut mengusung teknologi suplai bahan bakar ijeksi PGM-FI.
Mesin satu-silinder dibuat agar motor penggerak ini menjadi lebih ringan, lebih padat, lebih efisien dalam penyaluran tenaga, serta untuk menghasilkan torsi yang maksimal.
CBR250R juga menawarkan sebuah keseimbangan tinggi, sehingga layak untuk penggunaan santai harian serta kecepatan tinggi. Dan yang pasti, CBR250R telah menjadi motor paling irit di kelas 250cc.


Fitur Utama

» Mesin bertenaga dengan pendingin cair 249,4cc, satu-silinder dual overhead camshaft (DOHC), 4-katup untuk torsi yang kuat dan akselerasi yang mantap.
» Sistem injeksi bahan bakar canggih PGM-FI untuk resposifitas terukur dan ekonomis.
» Rangka baja model berlian tiang ganda dengan fork telescopic 37mm dan Pro-Link Monoshock pada suspensi belakang bertujuan untuk kemantapan kendali dan peningkatan kualitas pengendaraan.
» Bergaya penuh dengan fairing lengkap.
» Instrumen dijital multi-fungsi termasuk speedometer, tachometer, display temperatur mesin, indikator bensin multi-segment, dan odometer/trip meter.

DESIGN ERGONOMIS
Posisi duduk CBR250R merupakan kebutuhan yang fundamental guna fleksibilitas, memastikan kenyamanan, dan kemudahan kontrol yang tidak membebani tangan. Dirancang dengan ketinggian kursi 784mm, kondisi ini menempatkan pengendara berperawakan apapun akan langsung terasa nyaman. Bahkan pengendara bertubuh pendek tak perlu khawatir saat ingin menginjak permukaan jalan.
Posisi stang dan footstep (pijakan kaki) dirancang agar sesuai dengan penempatan jok, sehingga menghasilkan posisi mengendara sporty, serta memudahkan kendali dan perasaan menyatu dengan motor. Pada saat yang sama, pergerakkan pengendara juga tidakakan dibatasi oleh apapun.
Dengan bobot hanya 162kg, motor terbaru ini memiliki kemantapan ketika bermanuver karena keseimbangan chassis yang sempurna. Dan faktanya, ketika CBR250R melesat maka dia akan menjadi lebih ringan.
Kunci untuk berkendara nyaman di perjalanan panjang berkecepatan tinggi telah disediakan CBR250R dengan fasilitas full-fairing serta windscreen yang mampu mengurangi tekanan angin dalam berbagai kondisi cuaca. Fairing CBR250R juga didesain agar bisa memberi kontribusi kemudahan penggunaan, mengurangi tingkat kelelahan, dan membantu peningkatan konsentrasi berkendara.
CBR250R menyediakan instrumen dijital multi-fungsi yang canggih dan ergonomis.Untuk melihat hanya dibutuhkan waktu sebentar, sehingga tidak perlu mengganggu konsentrasi. Kecepatan, putaran mesin (rpm), temperatur mesin, level BBM, waktu dan sebuah odometer/trip meter, semua tersedia secara jelas.
Dengan kemampuan membawa dua orang, CBR250R telah menjadi mesin pebonceng yang sangat sempurna. Sepasang grab rails pada buritan motor secara khusus didesain agar bisa digenggam saat pebonceng menggunakan bersarung tangan, sekaligus memastikan dia pada titik teraman. Sementara itu, di bawah bangku pebonceng tersedia sebuah tempat penyimpan yang sangat praktis yang dapat memuat toolkit, jas hujan, atau kunci pengaman tambahan.
Terlalu banyak biker yang perlu bergaya untuk bisa tampil berbeda dengan tunggangannya. Namun bila dengan CBR250R mereka tak perlu melakukan hal itu. Dalam desainnya CBR250R yang mengaplikasi gaya Supersport sudah begitu bergaya. Dilihat dari samping, garis fairing memperihatkan tarikan naik ke buritan.

Jantung mekanis CBR250R satu-silinder berpendingin cair sepenuhnya dibangun dari baru. Berbekal 4-katup dengan dual overhead camshaft (DOHC), mesin baru ini dibuat untuk fokus menciptakan efisiensi dan ledakan torsi.
Dengan mengurangi pergesekan internal sekecil mungkin, mesin CBR250R mampu menciptakan performa dan hemat bahan bakar. Tenaga yang dihasilkan mesin itu mencapai 19.42kW (25,7hp) pada 8.500rpm, sedangkan torsi mencapai 22,9Nm pada putaran mesin yang sangat rendah.
Lewat performa tersebut, ditambah bobot yang ringan, CBR250R lahir sebagai motor dengan akselerasi tercepat di kelasnya, baik ketika posisi start maupun di setiap perpindahan percepatan. Dengan kata lain, CBR250R akan berbicara banyak di tengah kota.

Konfigurasi Satu-silinder

CBR250R menerapkan satu-silinder. Hal ini justru memberikan banyak keuntungan baginya. Pasalnya,
dengan begitu CBR250R telah meminimalisir terjadinya pergerakkan komponen-komponen di dalam mesin.
Kondisi ini menciptakan penghematan bahan bakar, dan menghemat uang pemilik untuk membeli pompa bensin. Mekanisme yang simpel ini juga menekan biaya pemeliharaan–salah satu yang selalu menjadi perhatian para pemilik sepeda motor.Mesin dengan satu-silinder juga lebih padat, sehingga menjadi lebih ringan ketimbang mesin-mesin multi-silinder yang dimiliki para pesaing.

PGM-FI
 
Seperti semua mesin di keluarga CBR, CBR250R dibekali teknologi terkini dari Honda, yaitu PGM-FI, sebuah sistem injeksi bahan bakar dengan kontrol elektronik. Ditemani sistem ECU (Electronic Control Unit), sistem pengapian menjadi lebih terukur karena bisa diatur sesuai jumlah pasokan bahan bakar yang masuk.
Sementara guna menjamin penghematan biaya perawatan, CBR250R menempatkan saringan bahan bakar eksternal agar sistem PGM-FI bisa bertahan jauh lebih lama.

Transmisi 6-Speed

Layaknya keuntungan yang diberikan mesin performa dan fleksibel, CBR250R mengusung sistem transmisi 6-speed agar tercipta pekerjaan yang ringan pada setiap kecepatan. Sistem transmisi enam rasio ini sanggup memberikan tenaga optimum saat berakselerasi dan menyalurkan tenaga lembut, serta efisiensi yang tinggi.

Keandalan Penuh dan Biaya Operasional Rendah
Mesin satu-silinder membutuhkan biaya perawatan yang sangat rendah dan irit bahan bakar. Untuk mencapai jarak 27 km hanya dibutuhkan bensin 1 liter (model pengendaraan normal). Dengan kata lain, 13 liter bensin yang diisi pada tangki CBR250R mampu membawa motor ini menjelajah hingga 344 km.
Hadirnya, sistem pendinginan cair tentulah membuat temperatur mesin CBR250R semakin mudah terjaga, dan dapat dikondisikan dalam berbagai iklim di dunia.

Exhaust Sangat Bersih

CBR250R didukung teknologi terbaru pada aspek exhaust dan katalitik guna mencapai meisi rendah.Tiga metal katalik konverter sanggup menekan tingkat hidrokarbon, karbon monoksida, dan nitro oksida sekecil mungkin. sementara sensor oksigen di dalam exhaust yang terjalin dengan ECU akan meningkatkan daya tekan emisi, sekaligus memastikan tingkat pembakaran di ruang mesin.

Chassis Kaku-Ringan

Mesin CBR250R ditempatkan di antara rangka baja tiang ganda model berlian. Konfigurasi rangka CBR250R begitu ringan, sehingga memberi kontribusi pada bobot keseluruhan motor yang ringan. Namun di sisi lain, rangka ini juga sangat kuat dan berplatform kaku guna menopang sistem suspensi depan dan belakang.
Kekuatan ini menjadi kunci untuk stabilitas, kecepatan, dan keseimbangan CBR250R. Dengan kemantapan ini pula, CBR250R sempurna sebagai motor beridentitas sport atau harian. Bahkan kekuatan rangka di belakang juga difokuskan untuk mengantisipasi bobot pebonceng.

Sistem Suspensi Canggih
Prilaku suspensi menjadi sangat penting bagi CBR250R. Hebatnya, walau berteknologi maju, suspensi yang terpasang pada CBR250R tetap membuat harga motor ini tetap kompetitif.
CBR250R didukung fork damper hidrolik 37mm pada bagian depan dan Pro-Link Monoshock pada bagian belakang. Penggunaan sistem Monoshock ini telah memungkinkan dikontrolnya pergerakkan lengan ayun saat roda belakang bergerak ke atas dan ke bawah usai melalui jalan bergelombang.
Hasilnya, kualitas perjalanan dengan CBR250R akan terasa luar biasa dikombinasikan dengan ketenangan, sehingga keinginan untuk menantang jalan terbuka lebar.

Velg dan Ban Performa Tinggi
CBR250R memasang velg dan ban berukuran besar guna menjamin akurasi tingkat cengkraman. Pada bagian depan dibalut ban 110/70-MC17, sedangkan belakang 140/70-MC17. Ukuran ini mengindikasikan sebuah sport bike yang serius.

Peralatan Tambahan
» U-Lock: Didesain kusus untuk penempatan kunci pengaman tambahan di bawah bangku pebonceng.
» Tutup Bangku: Pembungkus bangku bergaya carbon-look di desain seirama dengan garis desain fairing CBR250R, menutup bangku penumpang ketika ingin melakukan pengendaraan tunggal. Dengan tambahan ini aksi CBR250R lebih agresif.
» Tas Bangku Belakang: kantong kursi belakang lebih lapang meningkatkan kepraktisan sehari-hari CBR250R.
» Tank Pad: Dirancang untuk melindungi cat tangki bahan bakar dari gesekan.
» Sticker Roda:  Sticker untuk menambah aksi menjadi bagaikan Supersport.


Kawasaki Ninja 250R

Kawasaki Ninja 250R adalah varian terbaru dari Kawasaki Ninja dengan mesin 249 cc, menggiurkan bagi para pengguna motor balap. Motor balap yang sudah menjadi pembicaraan sejak tahun 2007 ini diproduksi di Thailand dan masuk ke Indonesia dipertengahan 2008. Dengan rasio kompresi 1 : 11.6, Ninja 250 R memang cukup menguras kantong karena dia meminum BBM sekelas Pertamax plus. Meski demikian, hal ini sepadan dengan kemampuannya, si Ninja memiliki tenaga maksimum 11.000 putaran per menit (rpm) dan torsi maksimum yang dihasilkannya 9.500 rpm.
Yang menjadi problem utama (khususnya bagi saya, hehehe...) adalah harganya yang juga aduhai. Informasi dari Kompas, Ninja 250R dilepas dengan harga Rp. 44 juta, padahal banderol diluar negeri berkisar pada angka US$ 3499.
Bagi anda yang ingin mengendarai Ninja tapi ingin spesifikasi yang lebih murah, bisa ambil Ninja RR 150 (lk 30 juta), Ninja (lk 23 juta) atau Ninja M (lk 20 juta).
Saya mengecek di website Kawasaki, Ninja 250R belum ada, sehingga saya belum bisa melihat spesifikasi detailnya. Spesifikasi Ninja 250R mungkin akan mirip-mirip 150RR dengan berbagai perbaikan dan peningkatan kinerja.


Fitur
 DOHC 249cc Parallel Twin-cylinder Engine
 

- Compact parallel-twin design offers good mass centralization for superior handling 
- Tuned to deliver smooth, step-free power with an emphasis on low- and mid-range power for rider-friendly response 
- Pistons feature reinforced heads and strengthening in the pin boss area for increased durability
- Thick piston (longitudinally) rings help minimize oil consumption
- Combustion chamber design optimized to maximize combustion efficiency and reduce emissions
- Ample high-rpm performance will please riders using the full range of the engine

Cylinder head 
- Refined intake and exhaust ports contribute to good off-idle response and smooth power delivery
- Valve timing and lift were designed for strong low- and mid-range torque
- Direct valve actuation ensures reliable high-rpm operability
- Valves with thin heads and stems reduce reciprocating weight

Carburetor 
- Twin Keihin CVK30 carburetors fine-tuned for good power feel and low fuel consumption

Exhaust system
- 2-into-1 system contributes to the Ninja 250R’s low- and mid-range torque and smooth, step-free power curve
- Slightly upswept silencer extensively tested to determine chamber size, connecting pipe length and diameter to achieve least noise and most power 
- Meets strict emissions with dual catalyzers; one in the collector pipe and the other in the silencer
- Using two catalyzers minimizes the power loss
- Positioning the first catalyzer as close to the exhaust ports maximizes its

Reduced mechanical noise 
- Cam chain tensioner with an automatic adjuster, like that on the KXâ„¢450F motocrosser, eliminates mechanical noise caused by a loose cam chain and reduces power-robbing friction loss
- Silencing mechanical noise allows the use of a freer flowing exhaust for a better sound quality
- Complex construction with reinforcing ribs helps eliminate airbox reverberation and reduce intake noise
- Air filter accessible from the side, for easy replacement

Liquid Cooling
- Latest generation Denso radiator offers superior cooling with minimal space and weight
- Ring-fan uses a quiet-running motor that also saves space
- Fins on the lower side of the crankcase further helps cool the engine

Six-speed Transmission / Clutch
- Involute splines reduce friction and backlash between gears and shafts for easier gear meshing and smooth shifting under power
- Spring-type clutch damper reduces jerkiness at very low speeds and minimizes shocks when rolling on and off the throttle for a smoother clutch feel
- Paper-base friction plates help increase clutch durability

Chassis

- Sturdy and durable diamond-style frame of thick-walled steel tubing offers confidence-inspiring stability at both high and low speeds
- Beefy swingarm bracket contributes to the frame’s rigidity and helps achieve an ideal chassis stiffness balance
- Square-tube swingarm with a 60 x 30mm cross-section further adds to rigidity

Suspension


- New 37mm telescopic front fork with firm settings contribute to the Ninja 250R’s smooth, stable handling and enhanced ride control
- Uni-Trak rear suspension compliments the rigid frame and re-tuned fork and provides great road holding ability
- Rear shock features 5-way adjustable preload, enabling ride height to be maintained whether riding solo or with a passenger

Wheels / Tires


- Features 17â€
wheels like its larger supersport brothers 
- Low-profile sportbike tires on wide rims contribute to its easy, neutral handling at low speeds

Brakes
- Large-diameter, 290mm front petal disc and a balanced action two-piston caliper offers excellent braking performance and a natural, direct feeling at the lever
- Two-piston caliper grips the rear 220mm petal disc

Ergonomics
- Natural riding position with slightly forward-slanting seat and wide, raised handlebars

Bodywork


- Styling matches its larger-displacement Ninja supersport siblings
- Fit and finish of striking full-fairing bodywork on par with that of top-class Ninja supersports 
- Aggressive dual-lamp headlight design, slim tail cowl and separate seats further enhance the supersport look 
- Front cowling and windscreen offer the rider a substantial amount of wind protection 
- Two helmet holders conveniently located under the rear seat
- Under-seat storage can hold a U-lock or similar device
- Two hooks under the tail and the rear passenger pegs provide anchor points for securing items to the rear of the bike

Instrumentation


- Instrument panel features an easy-to-read, large-face analog speedometer along with an analog tachometer, odometer, trip meter, fuel gauge and warning lights

hasil percobaan yang dilakukan pada CBR 250 dan Ninja 250


0 komentar:

Posting Komentar